Assalamualaikum Warrahmatullahi Wabarakatuh
Salam Olahraga
Apa kabar ananda sekalian…? Smoga kita masih tetap sehat yaa.
Sebelum menyimak materi ikuti langkah berikut!
- Berdoa sebelum belajar
- Mengisi Presensi Kehadiran dengan cara:
- Absensi 5-1 KLIK DISINI
- Absensi 5-2 KLIK DISINI
- Absensi 5-3 KLIK DISINI
- Absensi 5-4 KLIK DISINI
- Absensi 5-5 KLIK DISINI
- Menyimak materi dengan baik
- Mengerjakan tugas Online (silahkan baca materi hingga seleasi untuk petunjuk mngerjakan tugas)
- Untuk download materi dengan format file pdf dan melihat video bisa menggunakan aplikasi ErlBook Reader atau download di menu Materi kelas 5 dibagian atas halaman.
- Selamat belajar
Pendidikan Jasmani Olahraaga dan Kesehatan
Pertemuan 12
A. Lempar Lembing
Lempar lembing merupakan salah satu cabang olahraga dalam atletik yang
dilombakan di lapangan. Olahrga ini dilakukan dengan melemparkan lembing dalam
jarak tertentu. Untuk mencapai jarak maksimum, atlet harus menyeimbangkan tiga
hal, yaitu kecepatan, teknik dan kekuatan. Untuk tingkat sekolah dasar lembing
dimidifikasi menjadi lebih pendek dengan sebutan yang lain yaitu turbo namun dengan teknik dasar yang
sama.
Lempar lembing menjadi bagian dari olimpiade sejak tahun 1908
dan pada tahun 1932 diadakan kejuaraan lempar lembing untuk perempuan dalam
olimpiade.
B. Ukuran Lembing
Lembing yang digunakan dalam perlombaan
ada 3 bagian khusus yaitu tongkat yang terbuat dari aluminum ringan, mata atau
ujung lembing yang terbuat dari logam/alumunium dan runcing. Lalu, tali yang
dililitkan di lembing sebagai pegangan sang atlet dan lembing ini juga dibuat
sedemikian rupa sesuai dengan standar yang sudah ditetapkan.
Atlet |
Panjang |
Berat |
PUTRA |
2,60 – 270 meter |
800 gram |
PUTRI |
2,20 – 2,30 meter |
600 gram |
C.
Lapangan Lempar Lembing
Lapangan sesuai standar yang dibentuk oleh IAAF adalah sebagai berikut:
·
Awalan
Panjang : minimal 30 dan maksimal 30,6 meter. Dengan lebar 4 meter.
·
Lengkungan
batas lemparan selebar 7 cm Lengkungan lemparan terbuat dari kayu atau logam
dan berwarna putih. Bagian lengkung tersebut permukaannya rata dengan tanah dan
berupa busur dari lingkaran yang berdiameter 8 meter.
· Sudut lemparan 30 derajat.
D.
Tekni Dasar Lempar Lembing
1.
Teknik
memegang lembing
·
Cara Amerika genggaman berada di belakang lilitan
lembing, jari melingkar di badan lembing.
·
Cara Finlandia dengan memegang lembing pada bagian belakang
lilitan lembing menggunakan jari tengah dan ibu jari, posisi telunjuk di batang
lembing agak serong.
·
Cara Jepit atau Tang memegang lembing pada lilitan,
lembing berada diantara jari tengah dan jari telunjuk menjepit lembing.
2.
Teknik Membawa Lembing
Ada tiga cara
teknik membawa lembing yang biasa digunakan atlet lempar lembing saat melakukan
awalan, di antaranya adalah sebagai berikut.
·
Membawa
lembing di atas bahu dengan mata
lembing menghadap serong ke atas.
·
Membawa
lembing di belakang badan sepanjang
alur lengan dengan mata lembing menghadap ke arah depan serong ke atas.
·
Bawa
lembing dengan mata mengarah serong ke
arah bawah dan lembing berada di atas bahu.
3. Teknik Melempar Lembing
Teknik
melempar lembing terbagi menjadi tiga tahap yaitu awalan, lemparan, dan akhiran.
·
Awalan
Gerakan awalan dilakukan dengan lari
membawa lembing di atas kepala, sikut ditekuk dan diarahkan ke depan dengan
telapak tangan menghadap atas. Posisi lembing mendatar sejajar permukaan tanah.
·
Lemparan
Teknik lemparan adalah dengan menarik
bahu kanan dan lengan ketika melakukan lemparan lewat inti bahu dengan kuat ke
depan atas. Gerakkan badan melewati kaki depan dan lempar lembing.
·
Akhiran
Gerakan akhiran pada lempar lembing
adalah melakukan lemparan dengan langkahan kaki di depan untuk keseimbangan
gerak dan agar tidak melampaui garis batas lemparan.
Demikian materi hari ini, bapak harap anak-anak semua membaca materi ini dengan baik agar benar-benar mendapat manfaatnya.
Setelah ini silahkan kejakan tugas:
TUGAS BERAKHIR TANGGAL 2 NOVEMBER 2020
Wassalamualaikum Wr. Wb.
0 komentar:
Posting Komentar